Matahari memang dapat memebrikan kehagatan dan merupakan
sumberdari kehidupan di muka bumi namun dampak dari ledakan dan badi matahari
juga dapat berdampak baggi kehidupan di bumi nah berikut ini ada 6 Badai
Matahari Paling Besar Yang Pernah Terjadi beserta dampakanya bagi bumi seperti
dikutip dari sapce.com mau tahu badai seperti apa dan apa dampak yang di
timbulkan dari badai matahari itu simak berikut ini.
1. Peristiwa Carrington (1859)
Peristiwa Carrington terjadi pada tahun 1859. Peristiwa ini
adalah peristiwa pertama yang mendokumentasikan badai matahari yang berdampak
pada bumi. Peristiwa Carrington terjadi pada pukul 11:18 pada 1 September 1859.
Nama Peristiwa Carrington didedikasikan untuk Richard Carrington, astronom
matahari yang menyaksikan peristiwa tersebut melalui teleskop observatorium
pribadinya.
2. Solar Flare (1972)
Suar surya besar terjadi pada 4 Agustus 1972. Akibat dari
solar flare ini terputusnya komunikasi jarak jauh telepon di beberapa negara
bagian Amerika Serikat (AS). Termasuk Illinois.
3. Kegagalan Pembangkit Listrik akibat Solar Flare (1989)
Pada bulan Maret 1989, suar surya kuat memicu pemadaman
listrik di Kanada yang membuat enam juta orang hidup dikegelapan. Pemadaman ini
terjadi pada 13 Maret 1989. Akibatnya, listrik sempat mati hingga sembilan jam.
Menurut NASA, transmisi tenaga listrik dari stasiun Hydro Quebec terganggu dan
menular hingga transformator daya di New Jersey. Solar flare ini berbeda
skalanya dengan Peristiwa Carrington pada 1859.
4. Peristiwa Hari Bastille (2000)
Peristiwa Hari Bastille mengambil nama dari hari libur
nasional Kemerdekaan Prancis pada tanggal 14 Juli 2000. Ini adalah letusan suar
surya yang mengeluarkan skala X5 pada tiap jilatan api matahari. Peristiwa Hari
Bastille menyebabkan beberapa satelit memutuskan sirkuit radio mereka dan
menyebabkan radio padam. Peristiwa ini adalah suar surya yang paling kuat sejak
tahun 1989.
5. Badai Matahari Halloween (2003)
Pada 28 Oktober 2003, matahari melepaskan sesuatu yang
sangat besar akibat solar flare. Badai Matahari sangat intens dan begitu kuat
sehingga sensor pesawat ruang angkasa kewalahan untuk mengukurnya. Badai
matahari merupakan merupakan bagian dari serangkaian sembilan flare terbesar
selama periode dua minggu.
6. X-Ray Sun Flare for Xmas (2006)
Ketika badai matahari pada 5 Desember 2006, tercatat radiasi
kuat X9 pada skala cuaca ruang angkasa. Akibat badai matahari ini satelit
komunikasi dan Global Position System (GPS) sempat terganggu selama sekitar 10
menit. Badai Matahari tersebut sangat begitu kuat dan merusak instrumen sinar-X
pada satelit GOES 13 yang memotretnya.
0 komentar:
Posting Komentar